Himpol

Our Blog

Furnitur Built-In yang Kompak dan Menghemat Ruang di Hunian

Furnitur Built-In yang Kompak dan Menghemat Ruang di Hunian

Secara umum, furnitur di dalam hunian terbagi menjadi dua kategori. Pertama adalah loose furniture, yang merupakan furnitur non-permanen dan tidakĀ https://www.jeffsapplianceandfurniture.com/ terikat pada suatu ruangan. Furnitur jenis ini dapat dengan mudah dipindahkan atau disingkirkan ketika sudah tidak digunakan lagi.

Di sisi lain, terdapat built-in furniture, yaitu furnitur permanen yang konstruksinya terpasang secara tetap di ruangan tertentu. Meskipun tidak tidak bisa dipindahkan, furnitur ini memerlukan proses pembongkaran terlebih dahulu jika ingin dipindahkan ke ruangan lain.

Jika Anda sedang menyewa hunian atau berencana pindah ke tempat yang lebih luas, lebih bijak untuk meminimalisir penggunaan furnitur built-in, kecuali Anda berencana meninggalkan furnitur tersebut saat menjual rumah yang semi-furnished atau furnished.

Sering dianggap mengambil banyak ruang dan lebih cocok untuk hunian besar, furnitur built-in sebenarnya dapat disesuaikan dengan ruang yang tersedia. Salah satu keuntungan dari furnitur ini adalah kebebasan bagi pemilik rumah untuk merancangnya secara custom.

Cobalah untuk menemukan sudut atau ruang kosong di rumah yang dapat dioptimalkan dengan furnitur built-in. Desain dan strukturnya dapat disesuaikan agar sesuai dengan ketersediaan ruang di area yang diinginkan.

Dekoruma telah mengumpulkan lima ide furnitur built-in yang kompak, efisien dalam penggunaan ruang, serta mampu memaksimalkan area di rumah yang tidak terlalu besar dengan fungsi yang serbaguna dan penampilan menarik.

Meja Multifungsi Built-in, Serbaguna dan Praktis di Ruang Sempit

Meja built-in yang multifungsi ini sangat cocok untuk kamar tidur atau apartemen kecil. Desainnya yang minimalis dan ramping menawarkan kepraktisan bagi penghuni. Seperti meja pada umumnya, meja ini dapat digunakan untuk bekerja, makan, atau minum.

Fitur tambahan terdapat pada panel meja di sisi kiri yang dapat diangkat untuk mengungkap meja rias dengan cermin dan kompartemen tersembunyi untuk produk kecantikan. Meskipun terbuka, permukaan meja di sebelah kanan masih dapat digunakan untuk laptop dan kegiatan bekerja.

Unit Rak dan Kabinet Built-in Sebagai Area Laundry Kecil

Estetika area laundry sering kali bukan prioritas utama bagi pemilik rumah yang lebih mengutamakan fungsionalitas. Namun, suatu area laundry yang rapi dan dirancang dengan baik dapat membuat proses mencuci lebih praktis dan efisien.

Tanpa perlu mengalokasikan ruangan khusus, Anda dapat membangun unit rak dan kabinet built-in di salah satu sudut ruangan. Terdapat kompartemen untuk mesin cuci, deterjen, pelembut pakaian, serta keranjang baju dengan pilihan kompartemen tertutup. Kabinet tersebut juga dapat digunakan untuk menyimpan alat kebersihan.

Desain lemari pakaian dengan pintu kaca kini menjadi tren interior yang menarik. Selain memiliki daya tarik estetika, pintu kaca mampu memberikan kesan lebih luas pada kamar tidur karena tampilannya yang terbuka dan transparan.

Lemari pakaian ini memiliki kapasitas yang cukup besar, ideal untuk satu hingga dua orang. Posisi lemari dapat diatur sebagai partisi ruangan, sehingga memberikan privasi lebih pada area tempat tidur. Desain built-in juga memungkinkan adanya area display untuk menampilkan dekorasi, seperti tanaman hias.

Related Tags
Social Share

Post Comment